egiesem.com - Mengatur SWAP di Ubuntu Server, Untuk mengatur swap di Ubuntu Server, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
Periksa Ketersediaan Ruang Swap: Pertama, periksa apakah Anda memiliki ruang swap yang tersedia dengan menjalankan perintah:
sudo swapon --show
Jika tidak ada output yang ditampilkan, berarti tidak ada swap yang diaktifkan pada sistem Anda.
Buat File Swap: Jika Anda perlu membuat file swap, Anda bisa membuatnya dengan perintah
fallocate
ataudd
. Misalnya, untuk membuat file swap berukuran 1GB:sudo fallocate -l 1G /swapfile
Jika Anda menggunakan perintah
dd
, Anda bisa menggunakan perintah berikut:sudo dd if=/dev/zero of=/swapfile bs=1G count=1
Ubah izin akses file agar hanya root yang dapat membacanya:
sudo chmod 600 /swapfile
Ubah File Menjadi Swap Space: Setelah file swap dibuat, Anda perlu mengubahnya menjadi swap space dengan perintah
mkswap
:sudo mkswap /swapfile
Aktifkan Swap: Aktifkan swap space yang baru saja dibuat:
sudo swapon /swapfile
Permanenkan Swap: Agar swap tetap aktif setelah reboot, tambahkan baris berikut ke file
/etc/fstab
menggunakan editor teks sepertinano
atauvi
:sudo nano /etc/fstab
Tambahkan baris berikut pada akhir file:
/swapfile none swap sw 0 0
Setelah itu, simpan dan keluar dari editor.
Konfigurasi Swappiness (opsional): Swappiness mengontrol seberapa sering sistem menggunakan swap space. Anda dapat menyesuaikannya sesuai preferensi. Untuk mengatur nilai swappiness, edit file
/etc/sysctl.conf
:sudo nano /etc/sysctl.conf
Tambahkan atau ubah baris berikut (misalnya, untuk swappiness 10):
vm.swappiness=10
Simpan dan keluar dari editor, kemudian muat ulang konfigurasi:
sudo sysctl --system
Setelah langkah-langkah ini, swap space harus sudah diatur dan akan aktif. Anda dapat memeriksa penggunaan swap dengan menggunakan perintah free -h
atau swapon --show
.